Selasa, 21 Juli 2009

To my son: I am sorrily sorry


Maafkan ibu yang lahir lebih dulu darimu.
Maafkan ibu yang lebih tinggi dari mu.
Maafkan ibu yang membuatmu kerap mendongakkan kepala bila harus berkata.
Maafkan ibu dengan rundukkan yang kurang rendah merendah mendekati wajahmu.
Maafkan ibu yang kadang tak mengerti inginmu.
Maafkan ibu yang sering tak mengerti bahasamu yang indah. Mungkin adalah bahasa terindah di dunia.
Maafkan ibu.

Percayalah ibu lahir dan tumbuh lebih dulu untuk menjadi benteng pertahananmu.
Percayalah di setiap kali kau mendongak, ibu seperti ingin duduk menyejajarkan wajah ibu dengan wajahmu
Percayalah ibu selalu berusaha mengerti maksudmu walau terkadang gagal.
Percayalah ibu sedang mempelajari terus bahasa yang keluar dari otak cerdasmu. Tidak cukup pintar ibumu ini namun akan terus belajar, nak!

0 comments:

 

Simply Dini Copyright © 2011 Designed by Ipietoon Blogger Template and web hosting