Selasa, 31 Maret 2009

Happy for my sister


Hari ini, menit ini aku bahagia untuk seorang saudara.
Perjalanannya yang panjang dan berliku untuk menjemput jodoh hampir berakhir. Seorang pria setuju untuk melangkah ke jalan yang serius,
ya, jalan menuju pernikahan.
Menikah untuk menyempurnakan setengah ibadah.
I am happy for you, Anis


Senin, 30 Maret 2009

Mengeluh lagi


Kita selalu bertanya dan Quran sudah menjawabnya:


Kita bertanya : Kenapa aku diuji ?

Quran menjawab:
“Apakah manusia itu dibiarkan saja mengatakan , “Kami telah beriman, sedangkan mereka tidak diuji ? dan sesungguhnya Kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar, dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang berdusta ." (Surah al- Ankabut, ayat 2-3)


Kita bertanya : Kenapa aku tidak dapat apa yang aku idam-idamkan ?

Quran menjawab:
“Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatau, padahal ia amat buruk bagimu. Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui.” (Surah al-Baqarah, ayat 216)

Kita bertanya : Kenapa ujian seberat ini ?

Quran menjawab:
“Allah tidak membebani seseorang itu melainkan sesuai dengan kesanggupannya.” (Surah al-Baqarah, ayat 286)


Kita bertanya : Kenapa mesti frustasi ?

Quran menjawab:
“Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah pula kamu bersedih hati,padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi darjatnya, jika kamu orang-orang yang beriman." (Surah al-Imran, ayat 139)


Kita bertanya : Bagaimana harus aku menghadapinya ?

Quran menjawab:
“Dan mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan jalan sabar dan mengerjakan sembahyang, dan sesungguhnya sembahyang itu amat berat kecuali bagi orang-orang yang khusyuk.” (Surah al-Baqarah ayat 45)


Kita bertanya : Kepada siapa aku berharap?

Quran menjawab:
“Cukuplah Allah bagiku, tidak ada Tuhan selain daripadaNya.Hanya kepadaNya aku bertawakkal.” (Surah at-Taubah, ayat 129)

Kita bertanya: Apa yang aku dapat dari semua ujian ini?

Quran menjawab:
“Sesungguhnya Allah telah membeli daripada orang-orang mukmin, diri dan harta mereka dengan memberikan syurga untuk mereka.” (Surah at-Taubah, ayat 111)

Kita berkata : Aku tak tahan!!!

Quran menjawab:
“. .dan janganlah kamu berputus asa daripada rahmat Allah.Sesungguhnya tiada berputus asa daripada rahmat Allah melainkan kaum yang kafir.” (Surah Yusuf, ayat 87)

Kita berkata: Sampai bila aku merana begini ?

Quran menjawab:
“Kerana sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.” (Surah al-Insyirah, ayat 5-6)


Kamis, 26 Maret 2009

Kuliner Balikpapan, in a glance

Kalau dicermati, kuliner di Balikpapan banyak terkontaminasi cita rasa Jawa Timur dan Sulawesi. Di Balikpapan, makanan dari Jawa Tengah dan sekitarnya kurang mendapat tempat. Lihat saja, seperti soto! Lidah Balikpapan sudah kadung terpesona oleh soto Suroboyoan. Soto yang bercita rasa kuat dengan bumbu yang sangat loyal. Soto Kudus, soto Klaten dan yang sejenisnya, yang manis-manis jarang ada di sini. Sebut juga seperti rawon, gudeg, kurang mendominasi walaupun tetap tersedia di Balikpapan.

Makanan berbumbu kacang yang “banjir” juga berhamburan di sudut-sudut Balikpapan. Walaupun jarang ada yang punya warung, tapi makanan jenis gado-gado dan tahu tek-tek gampang anda temui kalau anda rajin ngider dari jam 16.00 sampai jam 20.00,bahkan sampai jam 22.00. Penjual gado-gado adalah wanita-wanita lanjut dengan gaya busana yang “gado-gado” juga. Very-very unfashionable!! Atasannya baju warna-warni, bawahan sewek batik yang sudah luntur warnanya. Mereka kebanyakan berasal dari pulau Madura. Penjual tahu tek-tek yang menghiasi pinggir-pinggir jalan Balikpapan juga kebanyakan warga Surabaya perantau. Walaupun penampilannya tidak meyakinkan, herannya, hasil racikannya selalu pas di lidah.

Bakso yang paling laris dan enak juga berasal dari Malang. Lagi-lagi Jawa Timur. Bakso yang letaknya di terminal BP ini malah berani buka hingga 24 jam. Citarasanya yang Jawa Timur-an membuat rumah makan ini ketika pertama kali buka, ramai pengunjung.

Pecel ayam? Pecel lele? Juga Jawa Timur-an. Tidak percaya? Rasakan saja sambelnya. Dua warung yang paling ramai, mengklaim bahwa sambel yang mereka buat adalah gaya Jawa Timur. Mereka adalah warung Mbak Nur di Dam, dan warung 84 di Kantor Pos. Sambelnya kalau anda pernah merasakan…hmm..maknyus sampai ke ubun-ubun! Maka semua sajian pecel, baik ayam, bebek, lele, kalau tanpa sambel,jangan dibeli!! Useless!

Nah, kalo nasi goreng, masih mengundang perdebatan. Saya berpendapat, nasi goreng paling enak ada di sekitar PUSKIB dekat Primagama. Tapi beberapa orang menyangkal. Ada yang berpendapat nasgor di Ayam Goreng Sulawesi paling enak sedunia. Dua nasgor ini sama enaknya in a way that nobody knows. Only you and your tongue know it. :)))

Nasi campur?? 2 warung ternama yang menjual nasi campur dan nasi pecel paling OK berasal dari Jawa Timur. Mereka adalah Warung Tulungagung dan warung Nganjuk. Kalau anda pernah makan di warung Tulungagung, hmm.. anda akan ketagihan untuk ke sana lagi, sampai-sampai anda akan menduga mereka menyisipkan sejenis obat-obatan terlarang seperti sabu atau kokain dan sejenisnya!!

Tentu saja tulisanku ini tidak bisa menjadi barometer. Ini hanya sekedar opini pribadi si penyuka makanan (^-^)v

Minggu, 22 Maret 2009

Gaji DPR RI


Rutin perbulan, rutin non perbulan dan sesekali.


Rutin perbulan meliputi :
Gaji pokok : Rp 15.510.000
Tunjangan listrik : Rp 5. 496.000
Tunjangan Aspirasi : Rp 7.200.000
Tunjangan kehormatan : Rp 3.150.000
Tunjangan Komunikasi : Rp 12.000.000
Tunjangan Pengawasan : Rp 2.100.000
Total : Rp 46.100.000/bulan
Total Pertahun : Rp 554.000.000
Masing-masing anggota DPR mendapatkan gaji yang sama.

Sedangkan penerimaan nonbulanan atau nonrutin.
Dimulai dari penerimaan gaji ke-13 setiap bulan Juni.
Gaji ke-13 :Rp 16.400.000
Dana penyerapan ( reses) :Rp 31.500.000
Dalam satu tahun sidang ada empat kali reses jika di total selama pertahun totalnya sekitar Rp 118.000.000.
Sementara penghasilan yang bersifat sewaktu-waktu yaitu:
Dana intensif pembahasan rencangan undang-undang dan honor melalui uji kelayakan dan kepatutan sebesar Rp 5.000.000/kegiatan
Dana kebijakan intensif legislative sebesar Rp 1.000.000/RUU
Jika dihitung jumlah keseluruhan yang diterima anggota DPR dalam setahun mencapai hampir 1 milyar rupiah.

Data tahun 2006 jumlah pertahun dana yang diterima anggota DPR mencapai Rp 761.000.000, dan tahun 2007 mencapai Rp 787.100.000.

Woww.. pantas jika mereka mengejar kursi DPR, belum lagi dana pensiunan yang mereka dapatkan ketika tidak lagi menjabat.

Enak ya, kerjanya sambil tiduran di rapat, tapi digaji gueeeede lagee...

SELAMAT MEMILIH WAKIL RAKYAT – 9 APRIL 2009 (PLEASE DO NOT MISS IT) JANGAN
SALAH PILIH

I become a secret admirer

Ada seorang wanita yang untukku mengagumkan. Berdekatan dengan dia, aku selalu merasa salah tingkah. Wanita ini memancarkan apa yang ia sebut dalam salah satu tausyiahnya sendiri sebagai –aura sholih. Ya no doubt, dia memilikinya!

Umurnya cuma 30 tahun. Bayangkan hanya beda 2 tahun dari aku, tapi masya Allah! Kuantitas dan kualitas ilmu kami bagai terbentang ratusan tahun saja:))) Ini yang dalam istilah catur, menskak mat hatiku. Membungkam semua kesombonganku.

Ia pernah bercerita tentang betapa tak menentunya ketika ia dan suami berjalan di belakang seorang alim ulama besar, Yusuf Qardawi. Hmm dia tak tahu seperti itulah perasaanku berdekatan dengannya:)))) Rasanya aneh karena kami sama-sama wanita, dan aku merasakan perasaan ini. Kepadanya aku sering mencuri pandang. Ucapan-ucapannya yang penuh hikmah aku rekam. Nada-nada bicaranya kadang melemah, setengah berbisik, ketika menceritakan ayat-ayat cinta Allah. Belum lagi kalau dia sudah melantunkan ayat-ayat Quran itu!!....maka tak jarang aku tertunduk, mengusap air mata diam-diam. Entah mengapa, kekuatan lisannya seperti kadang menghujam ke dalam dada. Malu sekali ketika mendengarkan tausyiah kemudian menangis seperti itu!

Enam tahun menempuh pendidikan di Sudan, maka tak diragukan lagi kedalaman ilmu agamanya. Namun dari pancaran matanya tak terlihat ada kesombongan ketika dengan terpaksa menceritakan pengalamannya di Sudan dulu. Dia bersahaja. Dan sederhana.

Ketika muda dulu, aku ingat salah satu nasihat papa untukku. Kata beliau, aku jangan cepat kagum dengan orang. Hmmppffh nasihat ini sampai sekarang tidak benar-benar aku turuti. Perasaan kagum tak bisa disangkal. Jadi aku akan terus mengagumi orang-orang yang pantas untuk dikagumi.

Rabu, 18 Maret 2009

Ikut ini nggak bakal nyesel!!

Katanya, anak adalah anugerah.
Tapi, mengapa tak sedikit orangtua yang kerepotan mengendalikan anak?
Katanya, anak adalah anugerah.
Tapi, mengapa sebagian ayah, justru melemparkan tanggung jawab perilaku anak hanya pada istrinya?
Katanya, anak adalah anugerah.
Tapi, mengapa sebagian ibu yang memilih membesarkan anak secara penuh, justru malah terlihat lelah dan stress menjalankannya?
Katanya, anak adalah anugerah.
Tapi, mengapa sebagian besar anak justru dijatuhkan harga dirinya di rumah?
Dengan disalahkan setiap hari
Dan dimarahi 3x sehari (atau sehari 3x?)

Sebenarnya, anak bisa patuh tanpa DITERIAKI
senang berbuat baik tanpa DIMINTA
Anak akan belajar tanpa DIPAKSA
Anak dapat mandiri tanpa DIGURUI
Anak punya ketahanan diri tanpa DIISOLASI

Orangtua Biasa, Memberitahu;
Orangtua Baik, Menjelaskan;
Orangtua Bijak, Meneladani;
Orangtua Cerdas, Menginspirasi
(Ihsan Baihaqi Ibnu Bukhari)

Tahukah Anda:
Sebagian masalah anak, orangtua sendiri yang jadi penyebabnya?
Anak malas belajar, tidak mandiri dan tidak patuh pada orangtua,
Orangtua sendiri yang jadi penyebabnya?

IkutiProgram Sekolah Orangtua PSPA
Sebuah Program Terpadu tentang Pendidikan Anak untuk Memberdayakan Orangtua, Melejitkan Potensi Anak dan Membina Hubungan Berkualitas dengan Anak
BersamaIhsan Baihaqi Ibnu Bukhari(National Master Trainer)
dengan pengalaman training di 16 Kota, 9 Propinsi di Indonesia)

“I thought that this is just another variant of parenting product like everyone else offered by motivational consultant or EO folks to attract parents who put concern on their children. But, really, all bless to the almighty God who had lead me to the course, the event was sooo deeply touching my very heart as a dad. All material are so highly motivating, easily understood and really practical based. Sometime we forgot that children are not ours. They are both Allah bless and His mandate for us to look after before returning back to Him in a original condition.”
Hamzahritchi, Bandung

“Subhanallah, indah sekali hidup dengan anak kalau kita tahu ilmunya”
Elly Faizah, Mojokerto

“Insya Allah saya berjanji di sini dan di hadapan Allah SWT saya akan jadi ayah yang shalih. Memberikan haq anak, sesuai perintah Allah & Rasul-Nya, sampai saya mati!”
Ust. M. Ghazali, Ketua Ikatan Da’I Indonesia Wilayah Riau

“Saya akan benar-benar menyesal jika tidak datang ke acara ini.”
Cheke Karai, Pelatih BKKBN, Makassar

“Selama ini kita menyuruh anak belajar, padahal kita juga harus belajar. Program orangtua yang menyentuh & Empowering”
Irfan Amalee, CEO Pelangi Mizan, penulis buku-buku anak

“Dulu saya menganggap anak ini beban, sekarang saya anak ini memang anugerah. Saya dan istri merasa mendapat hidayah melalui PSPA atas pendidikan orangtua terhadap anak-anak”
Chairul, Karyawan Chevron Pacific Indonesia, Riau

"Sistematis, lugas, lucu.. Dari awal hingga akhir tidak membosankan"
Rodhiatul Hasanah Siregar, Psi. Dosen Psikologi Universitas Sumatera Utara, Medan

Rasakan Indahnya Jadi Orangtua! Jadilah 1 Diantara Ribuan orangyang telah rasakan manfaatnya!

BANDUNG
Sabtu-Minggu,7-8 Februari 2009
Registrasi:KomiteSDIT LH(022) 7093.18940817.2710.11

MAKASSAR
Sabtu-Minggu,14-15 Februari 2009
Registrasi:Kids-O & Rumah Sekolah Cendekia
(0411) 5753.763

DENPASAR
Sabtu-Minggu,28 Februari & 1 Maret 2009
Registrasi:Salimah Bali
0852.3023.7139(0361) 786.1648

KUTAI
Sabtu-Minggu,7-8 Maret 2009
Registrasi:SalimahKutai Kartanegara
0811.582..1633

BALIKPAPAN
Sabtu-Minggu,14-15 Maret 2009
Registrasi:Muslimat hidayatullah Balikpapan
0813.4657.7716


DURI-RIAU
Sabtu-Minggu,28-29 Maret 2009
Registrasi:Himpaudi Duri &TK Putih Melati
0813.7128..5292

PEKANBARU
Sabtu-Minggu,4-5 April 2009
Registrasi:Rumah Sakit Ibu & Anak Zainab
0812.7632.748

JAMBI
Sabtu-Minggu,9-10 Mei 2009
Registrasi:J-Organizer
(0741) 71417740815.4855.7799
Sumber dari: Salimah Bali.

Semua manusia akan rusak kecuali orang yang berilmu
Orang yang berilmu pun akan rusak kecuali orang yang beramal
Orang yang beramal pun akan rusak, kecuali orang yang ikhlas
Imam Ghazali

Hadist Qudsi Indah (5)

"Pintu-pintu surga dibuka pada hari Senin dan Kamis, kemudian (dosa) setiap hamba yang tidak menyekutukan Allah diampuni, kecuali dosa orang-orang yang saling bermusuhan dengan saudara-seagamanya. Dikatakan kepada para malaikat 'Tangguhkanlah (pencatatan amal) kedua orang itu hingga berdamai. Tangguhkanlah (pencatatan amal) kedua orang itu hingga berdamai. Tangguhkanlah (pencatatan amal) kedua orang itu hingga mereka berdamai."
Jadi untuk orang-orang yang ngerasa pernah aku zalimi,aku minta maaf ya. Aku mau berdamai dengan kalian karena ...aduh..hadist ini..-nggak bisa ngomong deh :((

Senin, 02 Maret 2009

Ibu-ibu Pedagang

Aku menemukan ibu-ibu pedagang handal di Jabalussalam. Sembari menanti anaknya pulang, ibu-ibu pedagang tak sudi hanya duduk ngerumpi tak tentu arah. Ibu-ibu ini langsung mengeluarkan brosur produk dagangan, atau sekantong besar plastik berisi baju-baju atau apa saja yang akan dijual. Barang yang dijual bisa apa saja. Tas, baju, rok, celana, jilbab-jilbab, wadah-wadah plastik mahal bernama Tupperware:)) bahkan ada juga yang jualan buku. Wah-wah!

Ibu-ibu jenis ini memuliakan dirinya dengan membangun kemandirian finansial. Mereka ini yang aku istilahkan juga sebagai “komunitas tangan di atas.” Sangat hebat. Segenap rasa salutku mengalir kepada mereka.

Jangan salah, bahwa ibu pedagang datang dari rumah tangga yang mampu. Namun zona nyaman itu tidak membuai mereka. Dengan senyum merekah, dengan antusiasme tingkat tinggi, dengan semangat melebihi pejuang 45, mereka datang ke calon-calon konsumen, menawarkan apa saja yang bisa ditawarkan. Dahsyat sekali skillnya. Yang enggan membeli menjadi terbujuk. Yang memasang posisi jauh, menjadi mendekat. Alhasil, satu, dua barang laku. Yang beli ikut merayu yang tak beli. Akhirnya bertebaranlah para “impulsive buyer” akibat bujuk rayu sang ibu-ibu pedagang:))

Ah, aku merasa kecil tiap kali berinteraksi dengan mereka. Para ibu rumah tangga yang berdaya guna. ‘Strong from home’ community! (not like me hmmppffhh)

Rumah tangga Indonesia akan kuat kalau semua bermental pedagang seperti ini!! Bisa jadi bisnis rumah tangga seperti ini meraksasa, kemudian para suami bisa berhenti kerja dan menyokong usaha rumah tangga istri. Jadi tidak lagi menghamba kepada korporatokrasi asing seperti kebanyakan para bapak-bapak itu. Total kita tinggalkan, Chevron kita tinggalkan, Exxon Mobile kita tinggalkan! Baker kita tinggalkan, Halliburton, Slb, bla bla Hehehe ..

Bravo ibu-ibu!


(A tribute to Mbak Erni, Mbak Tati, Ami, Mbak Nurul, Mbak Susi, Bu Mahmudah, Mbak Kris, Yanti, Bu Herman, dan ibu-ibu pedagang lain yang ada di hatiku)

Hadist Qudsi Indah (4)

...Siapakah yang pernah mengharapkan Aku untuk menghalau kesulitannya lalu Aku kecewakan?
Siapakah yang pernah mengharapkan Aku karena dosa-dosanya yang besar, lalu Aku putuskan harapannya?
Siapakah pula yang pernah mengetuk pintuKu lalu tidak Aku bukakan?..

Misteri ”Buku Lirik”


Setiap ke Gramedia, aku mengenal dua jenis buku. “Buku lirik” dan “buku beli”. Nah, ada yang menakjubkan tentang buku-buku yang tergolong dalam “buku lirik”. Yang disebut dengan “buku lirik” adalah buku yang statusnya hanya dilirik dan bukan dibeli. Buku jenis ini biasanya hanya sampai batas dipegang-pegang, ditimang-timang di tangan, di timbang-timbang, beli nggak ya, dan kebanyakan berakhir di rak tempat dimana ia semula teronggok. “Buku lirik” sebenarnya buku yang bagus, buku yang sesuai selera, namun terasa kurang……..apa ya…….not valuable enough to be bought ..:))). Untuk buku jenis ini, sayang mengeluarkan uang. Aku terasa kurang ingin membaca buku jenis ini. Bukan jenis buku yang… belum sampai rumah, sudah dibaca di mobil. Sudah dikupas dengan tergesa-gesa segel plastiknya..Tapi, buku jenis ini bagus-bagus lho. Jangan salah.

Kalau “buku beli” tidak perlu banyak deskripsi. Adalah jenis buku yang “love at a first sight” banget. Seperti terlahir untuk saling bertemu. Diciptakan untuk kubeli. Buku jenis ini, belum sampai rumah pasti sudah terkupas segel plastik tipisnya. Entah di depan rak melakukannya (ini kejahatan, jangan ditiru), atau di kendaraan pulang.

Nah, kembali lagi. Recently, aku menemukan sesuatu yang menurutku menakjubkan. Buku-buku lirik berdatangan ke arahku dengan cara yang tidak terduga-duga. Contohnya, di rumah seorang teman, buku x dipinjamkan kepadaku dengan mudahnya..Buku ini termasuk “buku lirik” yang bagus tapi mahal (mungkin karena itu cuma dilirik:)) Karena gratis, langsung kumasukkan tas. Alhamdulillah. Sedangkan “buku lirik” yang kedua, juga lama dilirik-lirik saja tanpa kunjung dibeli. Buku ini bagus, tapi mungkin pada hari itu, ada buku-buku lain yang dying to be read, jadi buku ini ternafikan:) Buku terakhir itu, seorang saudaraku yang baik memberinya. Alhamdulillah. Terima kasih Anis!

Ah, ini pasti bukan kebetulan. Tidak ada kan yang kebetulan terjadi. Semua sudah ada Yang Maha Menyutradarai. Sambil membaca “buku-buku lirik” itu, aku mencoba menemukan apa yang Ia ingin aku baca. Ternyata banyak hal. Insanely beautiful. Apalagi buku terakhir yang aku dapat dari saudaraku itu. Bagus sekali. Berlinangan air mata membaca buku ini. Kenapa buku ini harus jadi “buku lirik”!. It supposed to be “buku beli” from the very beginning! Ah, aku tau, I knew it! ini buku bagus. Ibu Asma Nadia, u inspires me in many way. Thank you God for connecting me with Asma Nadia’s books dengan jalan-jalan yang “ajaib”.

Minggu, 01 Maret 2009

Mengapa orang Yahudi banyak yang pintar

Tanpa bermaksud untuk mendramatisasi tentang orang Israel dan atau orang Yahudi, saya ingin berbagi informasi yang saya peroleh dari membaca terjemahan H. Maaruf Bin Hj Abdul Kadir (guru besar berkebangsaan Malaysia) dari Universitas Massachuset USA tentang penelitian yang dilakukan oleh DR.Stephen Carr Leon. Penelitian DR Leon ini adalah tentang pengembangan kualitas hidup orang Israel atau orang Yahudi.
Mengapa Orang Yahudi, rata-rata pintar ? Studi yang dilakukan mendapatkan fakta-fakta sebagai berikut :
Ternyata, bila seorang Yahudi Hamil, maka sang ibu segera saja meningkatkan aktivitasnya membaca, menyanyi dan bermain piano serta mendengarkan musik klasik. Tidak itu saja, mereka juga segera memulai untuk mempelajari matematika lebih intensif dan juga membeli lebih banyak lagi buku tentang matematika. mempelajarinya, dan bila ada yang tidak diketahui dengan baik, mereka tidak segan-segan untuk datang ke orang lain yang tahu matematika untuk mempelajarinya. Semua itu dilakukannya untuk anaknya yang masih didalam kandungan.
Setelah anak lahir, bagi sang ibu yang menyususi bayi nya itu, mereka memilih lebih banyak makan kacang, korma dan susu. Siang hari, makan roti dengan ikan yang tanpa kepala serta salad. Daging ikan dianggap bagus untuk otak dan kepala ikan harus dihindari karena mengandung zat kimia yang tidak baik untuk pertumbuhan otak si anak. Disamping itu sang ibu diharuskan banyak makan minyak ikan (code oil lever).
Menu diatur sedemikian rupa sehingga didominasi oleh ikan. Bila ada daging, mereka tidak akan makan daging bersama-sama dengan ikan,karena mereka percaya dengan makan ikan dengan daging hasilnya tidak bagus untuk pertumbuhan. Makan ikan seyogyanya hanya makan ikan saja, bila makan daging , hanya makan daging saja, tidak dicampur. Makan pun, mereka mendahulukan makan buah-buahan baru makan roti atau nasi. Makan nasi dulu baru kemudian makan buah, dipercaya akan hanya membuat ngantuk dan malas berkerja.
Yang istimewa lagi adalah : Di Isarel, merokok itu tabu ! Mereka memiliki hasil penelitian dari ahli peneliti tentang Genetika dan DNA yang meyakinkan bahwa nekotin akan merusak sel utama yang ada di otak manusia yang dampaknya tidak hanya kepada si perokok akan tetapi juga akan mempengaruhi “gen” atau keturunannya. Pengaruh yang utama adalah dapat membuat orang dan keturunannya menjadi “bodoh” atau “dungu”. Walaupun, kalau kita perhatikan , maka penghasil rokok terbesar di dunia ini adalah orang Yahudi ! Tetapi yang merokok , bukan orang Yahudi.
Anak-anak, selalu diprioritaskan untuk makan buah dulu baru makan nasi atau roti dan juga tidak boleh lupa untuk minum pil minyak ikan. Mereka juga harus pandai bahasa , minimum 3 bahasa harus dikuasai nya yaitu Hebrew, Arab dan bahasa Inggris. Anak-anak juga diwajibkan dan dilatih piano dan biola. Dua instrument ini dipercaya dapat sangat efektif meningkatkan IQ mereka. Irama musik terutama musik klasik dapat menstimulasi sel otak. Sebagian besar dari musikus genius dunia adalah orang Yahudi.
Satu dari 6 anak Yahudi, diajarkan matematik dengan konsep yang berkait langsung dengan bisnis dan perdagangan. Ternyata salah satu syarat untuk lulus dari Perguruan Tinggi bagi yang Majoring nya Bisnis, adalah, dalam tahun terakhir, dalam satu kelompok mahasiswa (terdiri dari 10 orang), harus menjalankan perusahaan. Mereka hanya dapat lulus setelah perusahaannya mendapat untung 1 juta US Dollar. Itulah sebabnya, maka lebih dari 50 % perdagangan di dunia dikuasai oleh orang Yahudi. Design “Levis” terakhir diciptakan oleh satu Universitas di Israel, fakultas “business and fashion“.
Olah raga untuk anak-anak, diutamakan adalah Menembak, Memanah dan Lari. Menembak dan Memanah, akan membentuk otak cemerlang yang mudah untuk “fokus” dalam berpikir !
Di New York, ada pusat Yahudi yang mengembangkan berbagai kiat berbisnis kelas dunia. Disini terdapat banyak sekali kegiatan yang mendalami segi-segi bisnis sampai kepada aspek-aspek yang mempengaruhinya. Dalam arti mempelajari aspek bisnis yang berkaitan juga dengan budaya bangsa pangsa pasar mereka. Pendalaman yang bergiat nyaris seperti laboratorium, “research and development” khusus perdagangan dan bisnis ini dibiayai oleh para konglomerat Yahudi. Tidak mengherankan bila kemudian kita melihat keberhasilan orang Yahudi seperti terlihat pada : Starbuck, Dell Computer, Cocacola, DKNY, Oracle. pusat film Hollywood, Levis dan Dunkin Donat.
Khusus tentang rokok, negara yang mengikuti jejak Israel adalah Singapura. Di Singapura para perokok diberlakukan sebagai warga negara kelas dua. Semua yang berhubungan dengan perokok akan dipersulit oleh pemerintahnya. Harga rokok 1 pak di Singapura adalah 7 US Dollar, bandingkan dengan di Indonesia yang hanya berharga 70 sen US Dollar. Pemerintah Singapura menganut apa yang telah dilakukan oleh peneliti Israel , bahwa nekotin hanya akan menghasilkan generasai yang “Bodoh” dan “Dungu”.
Percaya atau tidak, tentunya terserah kita semua. Namun kenyataan yang ada terlihat bahwa memang banyak sekali orang yahudi yang pintar ! Tinggal, pertanyaannya adalah, apakah kepintarannya itu banyak manfaatnya bagi peningkatan kualitas hidup umat manusia secara keseluruhan.
Jakarta 5 Februari 2009
Chappy hakim
(Tulisannya dipajang di blog saya ya,mohon permisi...)
 

Simply Dini Copyright © 2011 Designed by Ipietoon Blogger Template and web hosting